Bagian Mesin Ini yang Paling Terdampak dari Pemakaian BBM Sembarangan
Pemilihan bahan bakar berkualitas adalah kunci utama untuk menjaga performa dan usia pakai mesin kendaraan. Namun, pemakaian BBM sembarangan dapat berdampak buruk pada berbagai komponen mesin, bahkan mempercepat kerusakan.
Banyak pengendara yang tidak menyadari risiko ini hingga mobil mereka menunjukkan tanda-tanda masalah serius. Yuk, kenali bagian-bagian mesin yang paling terpengaruh agar Anda bisa menghindari kerugian di kemudian hari!
Komponen Mesin yang Rentan Rusak Akibat Pemakaian BBM Sembarangan
Penggunaan BBM sembarangan bisa memberikan dampak buruk pada beberapa komponen mesin. Komponen-komponen ini sangat rentan rusak jika tidak menggunakan bahan bakar yang tepat.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai bagian mesin yang paling terdampak akibat penggunaan BBM sembarangan.
-
Pompa Bahan Bakar
Pompa bahan bakar bertugas untuk mendistribusikan bensin ke mesin. Namun, jika tangki bensin sering kosong atau hampir habis, udara bisa masuk ke dalam sistem bahan bakar dan merusak bagian dalam pompa.
Akibatnya, pompa bahan bakar dapat mengalami kerusakan serius dan mengganggu kinerja mobil. Selain itu, masuknya udara juga bisa menyebabkan mesin tidak mendapatkan suplai bahan bakar yang stabil.
-
Karburator
Karburator adalah komponen yang mengatur campuran udara dan bahan bakar untuk proses pembakaran. Penggunaan BBM yang tidak sesuai bisa menyebabkan karburator mengalami kebocoran.
Akibatnya, bisa menjadi kotoran yang dapat menghambat proses pembakaran. Jika karburator tidak berfungsi dengan baik, mesin mobil bisa mogok atau sulit dinyalakan.
-
Injektor
Injektor berfungsi untuk menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar dengan presisi. Jika mobil berjalan terus-menerus dengan indikator BBM di posisi E (hampir habis), maka akan ada risiko bahan bakar kotor atau berair yang masuk ke injektor.
Hal ini bisa merusak injektor dan mengurangi efisiensi bahan bakar, bahkan menyebabkan mesin tersendat-sendat.
-
Sistem Katalitik
Sistem katalitik berfungsi untuk mengurangi emisi gas buang yang berbahaya. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai, seperti bensin yang terbakar di mesin diesel, dapat merusak sistem katalitik.
Kerusakan ini tidak hanya mempengaruhi performa mesin saja. Namun, juga dapat membahayakan lingkungan karena emisi yang dikeluarkan menjadi lebih berbahaya.
-
Oli Mesin
Oli mesin berfungsi untuk melumasi dan mendinginkan komponen-komponen dalam mesin. Namun, kontaminasi bahan bakar yang buruk dapat membuat oli mesin menjadi kotor dan kehilangan fungsinya.
Jika oli tercampur dengan bahan bakar, hal ini dapat mempercepat keausan mesin dan memperpendek umur oli. Pemakaian BBM sembarangan membuat oli lebih cepat rusak, yang mengakibatkan kerusakan pada komponen internal mesin.
-
Karat pada Komponen Logam
Air yang masuk ke dalam tangki bahan bakar dapat bercampur dengan BBM, menyebabkan karat pada komponen logam seperti tangki bahan bakar dan saluran bahan bakar.
Karat ini dapat menyumbat aliran bahan bakar, mengurangi efisiensi mesin, dan merusak komponen logam lainnya.
Karat juga dapat menyebabkan kebocoran bahan bakar, yang berbahaya dan dapat merusak sistem bahan bakar secara keseluruhan. Pemeliharaan tangki bahan bakar yang baik dapat mencegah masalah ini.
Pemakaian BBM sembarangan dapat menyebabkan kerusakan serius pada berbagai komponen mesin mobil, yang pada akhirnya berdampak pada performa dan efisiensi bahan bakar.
Untuk menghindari masalah tersebut, pastikan selalu menggunakan bahan bakar berkualitas yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda.